QNET Menjalin Kemitraan dengan YKCB dan Manchester City untuk Mewujudkan Impian Anak-anak Indonesia
QNET Menjalin Kemitraan dengan YKCB dan Manchester City untuk Mewujudkan Impian Anak-anak Indonesia
Perusahaan
penjualan langsung yang ternama di Asia, QNET, terus memantau pasar
Indonesa, QNET yang memiliki konsep bisnis penjualan langsung secara
global dan berbasis e-commerce ini menggandeng Manchester City dan
Yayasan Cinta Kasih Bangsa (YCKB) untuk mengirimkan empat anak Indonesia
mengikuti coaching clinic di Inggris.
“QNET adalah perusahaan penjualan langsung ternama di Asia yang menawarkan berbagai macam produk kebugaran, dan gaya hidup yang memungkinkan orang untuk menjalani kehidupannya lebih baik lagi. Model bisnis QNET sudah banyak membantu dan memberdayakan jutaan wirausaha lebih dari 100 negara seluruh dunia,” ucap General Manager QNET Indonesia Ganang Rindarko di Jakarta, Kamis (30/8/2018).
Perusahaan QNET ini berpusat di Hong Kong dan telah hadir di lebih dari 25 negara di seluruh dunia melalui anak perusahaan, kantor cabang, kemitraan agen dan pemegang waralaba. Di Indonesia, QNET telah memiliki 3 kantor perwakilan yang berlokasi di Jakarta, Surabaya dan Bali.
QNET yang berada di Indonesia ini adalah Anggota Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI), dan juga menjadi Anggota dari Asosiasi Penjualan Langsung Malaysia, Singapura, Filipina, dan UEA, serta Asosiasi Makanan Kesehatan Hong Kong dan Asosiasi Industri Suplemen Kesehatan Industri Singapura.
Menurut Ganang, pada tahun 2017 lalu, QNET telah menyelenggarakan program QNETCity Coaching clinic bersama Manchester City di Jakarta. Ratusan anak dari berbagai rusun di Jakarta, Anak-anak yang begitu ambisi untuk mengikuti pelatihan profesional tersebut didatangkan langsung dari Manchester City Football School.
Rencananya pada tahun 2018 ini, 4 anak berbakat tersebut, Dimas Djati Pangestu, Gabriel Nicolas Honin, Maulana Ichsan Arfianto, dan Muhammad Sobri terpilih dan mewakili Indonesia untuk mengikuti program pelatihan sepakbola pada 29 Juli – 11 Agustus 2018 lalu di Manchester, Inggris, setelah sukses ia akan menjadi pemain terbaik pada program coaching clinic yang diselenggarakan oleh QNET tahun lalu di Jakarta. Mereka bergabung dengan 60 anak lainnya dari seluruh dunia.
“QNET merasa sangat bangga karna dapat mewujudkan mimpi anak-anak tersebut dengan memberikan pengalaman berlatih sepakbola secara profesional di Manchester. QNET memberikan apresiasi terhadap mereka yang ingin mewujudkan melalui ketekunan dan kerja keras,” ujar Ganang.
“QNET adalah perusahaan penjualan langsung ternama di Asia yang menawarkan berbagai macam produk kebugaran, dan gaya hidup yang memungkinkan orang untuk menjalani kehidupannya lebih baik lagi. Model bisnis QNET sudah banyak membantu dan memberdayakan jutaan wirausaha lebih dari 100 negara seluruh dunia,” ucap General Manager QNET Indonesia Ganang Rindarko di Jakarta, Kamis (30/8/2018).
Perusahaan QNET ini berpusat di Hong Kong dan telah hadir di lebih dari 25 negara di seluruh dunia melalui anak perusahaan, kantor cabang, kemitraan agen dan pemegang waralaba. Di Indonesia, QNET telah memiliki 3 kantor perwakilan yang berlokasi di Jakarta, Surabaya dan Bali.
QNET yang berada di Indonesia ini adalah Anggota Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI), dan juga menjadi Anggota dari Asosiasi Penjualan Langsung Malaysia, Singapura, Filipina, dan UEA, serta Asosiasi Makanan Kesehatan Hong Kong dan Asosiasi Industri Suplemen Kesehatan Industri Singapura.
Menurut Ganang, pada tahun 2017 lalu, QNET telah menyelenggarakan program QNETCity Coaching clinic bersama Manchester City di Jakarta. Ratusan anak dari berbagai rusun di Jakarta, Anak-anak yang begitu ambisi untuk mengikuti pelatihan profesional tersebut didatangkan langsung dari Manchester City Football School.
Rencananya pada tahun 2018 ini, 4 anak berbakat tersebut, Dimas Djati Pangestu, Gabriel Nicolas Honin, Maulana Ichsan Arfianto, dan Muhammad Sobri terpilih dan mewakili Indonesia untuk mengikuti program pelatihan sepakbola pada 29 Juli – 11 Agustus 2018 lalu di Manchester, Inggris, setelah sukses ia akan menjadi pemain terbaik pada program coaching clinic yang diselenggarakan oleh QNET tahun lalu di Jakarta. Mereka bergabung dengan 60 anak lainnya dari seluruh dunia.
“QNET merasa sangat bangga karna dapat mewujudkan mimpi anak-anak tersebut dengan memberikan pengalaman berlatih sepakbola secara profesional di Manchester. QNET memberikan apresiasi terhadap mereka yang ingin mewujudkan melalui ketekunan dan kerja keras,” ujar Ganang.
Comments
Post a Comment